Harbolnas 2017 atau Hari Belanja Online sudah berakhir beberapa waktu yang lalu. Masyarakat Indonesia mulai sadar atau aware akan kemudahan belanja online. Momentum Harbolnas sangat dinantikan bukan hanya penjual online dan pembelinya namun juga marketplace dimana bertemunya penjual dan pembeli.
Harbolnas 2017 Momentum Pengguna Internet
Menurut sumber, 89 % Pengguna Internet aware dengan adanya Harbolnas. Hal ini sebanding dengan tahun 2016 dengan persentase serupa. Tingginya persentase ini tak lepas dari promosi yang gencar. Tak hanya marketplace dan penjualnya, pun pembeli online menanti hal ini.
Postingan warganet di dunia online membantu penyebaan informasi akan Harbolnas. Ditambah dengan kesadaran bagi yang belum mengetahuinya atau lupa akan Harbolnas. Dari survey yang dilakukan Nielsen, Social media atau Website masih menjadi penyumbang terbesar akan kesadaran dan informasi akan Harbolnas.
Media Sosial pun turut menyumbang dengan peningkatan 3 persen dari tahun sebelumnya. Oleh karenanya, Media Sosial menjadi media yang sangat berarti untuk digunakan penyebaran informasi. Berbagai macam teknik marketing yang kemudian ditambah hal menjadi viral akan semakin menunjang penyebaran informasi.
Usia remaja saat ini telah melek akan internet membuat mereka juga menjadi penyumbang dalam geliat Harbolnas. Ada peningkatan yang cukup signifikan yakni 28 persen untuk suaia 15-24 tahun. Peningkatan ini cukup baik dibanding dengan usia di atasnya yang cenderung turun.
Anak-anak yang sudah melek akan gadget hingga remaja sudah menjadi hal lumrah remaja memagang gadget, mendukung pendidikan akan melek internet. Tentunya batasan akan usianya perlu ditanamkan bagi keluarga, lingkungan serta pemerintah.
Harbolnas juga meningkatkan penjual online. Banyak penjual yang biasa dengan offline mulai melirik online.Harbolnas adalah momentum melakukan hal ini. Tercatat sekitar 5 persen peningkatan, yakni adanya orang baru dalam hiruk pikuk belanja online.
Diskon dan Gratis Ongkir!
Apa yang dicari dari belanja online? Ternyata Diskon yang berlimpah menjadi daya Tarik tersendiri. Pada jaman kecepatan internet yang sudah 4G dan menggunakan Fiber Optik, diskon ini bisa saling dibandingkan. Banyak penjual dan marketplace bisa saling dibandingkan pembeli online.
Hal demikianlah yang saya lakukan pula saat membeli suatu barang di marketplace. Pun demikian kecepatan tanggapan hingga rating penjual yang telah melayani pembeli juga menjadi pertimbangan tersendiri dalam memutuskan transaksi online.
Salah satu hal yang menjadi harga di online bertambah dari harga awal adalah ongkos kirim. Harbolnas dengan tingkat promosi demikian kuat ditunjang lagi dengan Gratis Ongkos kirim (Ongkir). Biaya ongkir yang gratis bisa menekan harga tak melambung. Harga bisa menajdi wajar dan bahkan lebih murah dibanding beli di toko offline yang dekat dengan rumah kita.
Oleh karenanya menjadi wajar jika adanya peningkatan belanja online karena adanya gratis ongkir ini. Banyak jasa ekspedisi menampilkan gratis ongkir di berbagai marketplace. Meski memang ada syarat untuk hal itu.
Misal minimal pembelian 70 ribu hingga ada yang 90 ribu dengan diskon ongkos kirim maksimal sekitar 40 ribu. Karena dibatasi gratis ongkir itu, banyak orang miliki akal. Penggeliat belanja online pun memiliki akal dengan melakukan transaksi lebih dari 1 kali agar dapat gratis ongkir yang banyak.
Pembelian setelah mencapai batas subsidi gratis ongkos kirim, maka akan melakukan transaksi berikutnya. Bahkan akan menunggu hari berikutnya untuk bisa mendapatkan hal ini. Kami sebagai penjual pun menyarankan hal demikian pada pembeli agar bisa mendapat keuntungan lebih. Hal ini juga bisa menaikkan rating penjualan produk.
Harbolnas adalah momentum tahunan yang menjadi tradisi warganet. Peningkatan signifikan Harbolnas 2017 dibanding Harbolnas 2016 adalah peningkatan estimasi transaksi 1,4 triliun. Demikian semangat berbelanja online dengan batas baik sewajarnya, semoga bermanfaat. [SH]
Tahun ini aku ga ikut harbolnas lagi hehe
lho, kenapa mbak? penghematan ya…
wakakakaka dan akuuuuu jadi salah satu korban harbolnas.
sebenarnya kalau belanja online gini saat harbolnas sama kayak belanja di dept store.
kudu tahu harga normal barangnya. cek-cek juga di toko sebelah. tapi kalau fesyen biasnaya rada susah karena barang dan merk yang kita maui terbatas. Kuncinya sering2 liat ecommerce yang dituju, cari akun IG merknya, deh. Hihihi
Weh…weh… belanja banyak di Hari Belanja Online Nasional mbak Nisa? hehe… memang kudu detail perhatikan dan milih kalau di online shop
Harbolnas… Wiaaduuh… Alhamdulillah sudah jadi korban.. Hahahahah… Ya Mayan ini, harganya miring diskon buaaanyak.
Haha… Sukses beli banyak harga miring di Harbolnas ya mas… Kantong tambah tebel kan sekarang?
harbolnas kemarin aku malah naha diri utk gak banyak buka e-commerce, takut gak kuat iman, hihihi…
Gitu ya mbak, imannya masih kuat kan ya… untunglah… hehe
Seru ya Harbolnas itu. Jadi catatan buatku agar membuat rencana belanja sebelum ikut Harbolnas.
Menarik ini, saran bagus untuk buat catatan rancangan belanja dalam mengatasi Harbolnas.
Wah ada insight-nya segala. Terbukti ya peran socmed cukup berarti buat promo seperti Harbolnas ini.
Iya mbak, ada data yang buat bahan tulisan tentang Harbolnas ini. Era Social Media atau Media Sosial memangnya sekarang buat promo strategis.
Harbolnas, surga belanja para penggila belanja online
Benar mas… harbolnas ditunggu pula penjual online atau online shop
aku korban diskon belanja di internet hehehe…
haha… banyak dapat diskon harbolnas nih mbak…
mungkin gue satu2nya disini yg ga pernah belanja barang (di luar tiket) via onlie haha
owh… kenapa nih, gak coba Belanja Online? hehe…
Tahun ini aku libur ikut harbolnas soale bingung apa yang mau dibeli hahaha.
Saking banyaknya yang ingin dibeli ya mbak… haha
aku termasuk yang belanja, untung ga banyak. #eh
Yang banyak dan diskon dunk mbak… hehe
Tahun ini aku ikutan hunting barang di Harbolnas. Dan gokil pengeluaran aku jadi meningkat.
Ah gak semua juga gratis ongkir. AKu sedih 🙁
Iya sebagian saja yang Gratis Ongkos kirim. Tapi momentum Harbolnas tetap jadi momentum yang berarti..
HARBOLNAS tahun ini saya cuekin. biar gak tergoda.
Haha… hemat ya mas Satto…
Perlu tuh subsidi gratis ongkir, Mas. Saya mikir banget kalo belanja online karena kan tinggal di Sulawesi. Ongkirnya kadang-kadang memberatkan.
kudu cerdas milih promo gratis ongkir dan diskonnya Harbolnas ke Sulawei mbak…
Harbolnas bikin kantong bolong … ha..ha
Dijahit dunk… hehe
Harbolnas 2017 aku beli apa ya?
Ga tergoda juga si. Memang diskon dan bebas ongkir menjadi 2 targetku dalam belanja online
Wah, lebih teliti ya dalam Belanja Online, sudah biasa ya mbak…
Aku juga suka banget kalo belanja online shop bebas ongkir hihi Mayan menghemat ?
Wah info menarik, tapi emang pd umumnya org udah tau tanggal2 harbolnas ya kira2 😀
plus ditambah promo gencar tiap masing2 e-commerce 🙂
Ak gak ikutan nih yg tahun ini
Aku termasuk yang menanti-nanti harbolnas karena bisa mendapatkan produk -produk yang aku inginkan dengan harga super miring. Bahkan karena ada harbolnas aku rela deh nabung untuk harbolnas karena emang berasa banget diskonnya. Apalagi dengan adanya gratis ongkos kirim.