Kincir, sebuah tempat yang saya singgahi waktu di Jakarta. Ini merupakan tempat hangout yang fasilitasnya lumayan lengkap. Bahkan bisa untuk semua kalangan; baik itu anak muda, sosialita hingga para profesional. Lokasinya di wilayah Kelapa Gading, tepatnya di Mall Artha Gading.
Filosofi Kincir
Saat berada di Kincir saya mendapat kesempatan berharga. Yakni bisa bertemu dengan rekan bloggercrony, tak lupa ada Mas Ferry Dafira dari Karamel Juice Group (grup usaha dari Kincir). Beliau menjelaskan tentang Kincir secara detail dan mendalam.
Menurut mas Ferry, Kincir berarti penghasil energi positif. Ini bukan hanya untuk owner dan karyawan namun juga pelanggan. Hal ini layaknya Kincir yang berputar menjadi manfaat bagi yang lainnya. Manfaat ini menjadi hal positif yang digunakan banyak pihak.
Mengambil nama Kincir juga berarti seperti baling Kincir yang berputar terus menerus 24 jam. Oleh karenanya, jam buka Kincir adalah 24 Jam. Menjadi spot pilihan kapan saja tanpa khawatir jam buka dan tutupnya. Jadi, bagi siapa saja yang ingin ke Kincir bisa kapan saja.
Di Kincir juga ada Mural Kincir yang punya filosofi tersendiri. Mural ini menggambarkan masa depan atau impian Kincir. Yakni adanya “Kincir Park” (taman). Dengan adanya “Kincir Park” nantinya semua hal positif dapat dilakukan disana.
Desain Kincir bisa dibilang memiliki desain yang khas Kincir tersendiri. Meskipun tempat ini mengangkat budaya Indonesia, namun kemasannya terkesan tetap modern. Banyak pilihan tempat duduk, hal ini menunjukkan bahwa Kincir bisa untuk semua kalangan.
Mas Ferry sempat menjelaskan makna di tiap kursi. Mulai dari yang biasa atau cocok untuk anak muda, sosialita hingga para professional. Jadi satu tempat dengan paket bersantai yang lengkap untuk semua kalangan. Ada Darts juga untuk bermain.
Hangout dan Souvenir Khas Indonesia
Mas Ferry menjelaskan bahwa dalam bisnis-bisnisnya menerapkan “I Eat Indonesian Food”. Hal ini dengan maksud melakukan barnding dan promosi untuk makanan Indonesia. Jadi bukan hanya semacam slogan, namun dibuktikan dengan cara nyata.
Makanan yang di Kincir dimasak oleh Chef bintang 5. Oleh karenanya memiliki cita rasa yang khas untuk bisa dinikmati semuanya. Kualitas bintang 5 namun harga terjangkau. Lebih dari hal tersebut, harga yang dutawarkan bisa untuk dijangkau.
Dengan 25 ribu kita bisa kenyang. Ada paket rame-rame pula, yakni dengan 100ribu bisa untuk 4 orang. Paket harga yang tentunya cukup murah untuk bisa mendapatkan semua kenyamanan yang ada di tempat ini, termasuk berfoto di Mural Kincir. Saya saat di Kincir menikmati nasi goreng Kincir, Tahu Bandung meledak, Jus Strawberry dengan campurannya yang enak dan masih banyak lagi. Khas Indonesia dengan balutan modern memang di Kincir.
Desain hangout di Kincir dibuat seperti di rumah atau teras rumah. Ada pohon, kursi santai dan konsep lesehan. Desain dan konsep ini dimasudkan membuat pengunjung nyaman berada di Kincir dengan filosofi energi positif-nya. Darts yang ada di kincir menandakan suasana bermain yang santai.
Kincir yang menerapkan “I Eat Indonesian Food” pada sektor bisnisnya membuat makanan Indonesia mendominasi di Kincir. Adanya rotasi menu tiap bulan membuat pengunjung tak jenuh. Jam buka 24 jam menjadikannya satu-satunya restoran di Kelapa Gading yang buka 24 jam.
Selain tempat kuliner khas Indonesia, di Kincir juga ada Souvenir khas Indonesia. Banyak bahan kerajinan khas Indonesia di pajang di Kincir. Barang-barang ini bisa menjadi Souvenir menarik bagi pengunjung. Kincir bekerjasama dengan banyak Pengrajin berpengalaman. Bahkan Kincir juga bekerjasama dengan Dekranas DKI Jakarta. Kualitas yang dijual di Kincir merupakan kualitas ekspor.
Saya bertemu dengan rekan lainnya di Kincir, seperti mas Syaifuddin Sayuti, rekan Kompasianer yang membantu bersama mbak Wardah Fajri serta mas Satto beberapa waktu lalu saat Kompasianival. Demikianlah sedikit cerita dari Kincir dengan filosofi energi positif-nya. Serta ingin menerapkan “I Eat Indonesian Food” dan gak hanya ngomong doang. Semoga saja kuliner Indonesia dan kerajinan khas Indonesia semakin Berjaya di negeri sendiri. Semanga Indonesia! [SH]