Wisata Boon Pring Malang lagi ngehits, sejak dibuka sampai sekarang. Serasa di Jepang! Yes, mungkin itulah yang bisa kita rasakan kalau berwisata ke tempat yang baru dibuka beberapa waktu yang lalu ini. Cek deh di berbagai media sosial, gambarnya ciamik. Segeeer dan bikin mata sejuk.
Apa Khas-nya Boon Pring Malang?
Seperti namanya nih, Boon pring. Pring dalam bahasa jawa artinya bambu atau bamboo dalam baha Inggris. Nah, sudah ketahuan dong ya apa ciri khas dari tempat wisata hits di Malang ini. Ya, benar! Bambu adalah hal yang menonjol dari tempat piknik keluarga ini.
Bahkan menurut kabar dilestarikan sekitar 72 Varietas Bambu disini. Pemerintah Kabupaten Malang sampai menggandeng LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) untuk menggarap hal ini. Jadi, memang tempat wisata ini dikelola dengan serius.
Malang Raya memang jadi primadona untuk urusan Wisata. Jika ditilik dari wilayah, yang terbagi menjadi 3 memiliki ciri khas tersendiri. Kota Malang lebih pada Wisata kreatif buatannya, Kota Batu lebih pada wisata alam, sedang Kabupaten Malang bila dilihat Wisata Pantai selatan menjadi andalannya. Meski demikian, Kabupaten Malang juga menggarap dengan massif wisata alam-nya. Lihat saja adanya Desa Wisata hingga Boon pring ini. Ini tentunya beda dengan kota Malang yang mengandalkan kampung-kampung kreatif di wilayahnya. Lihat saja Kampung Warna Warni Jodipan, Kampung Putih hingga Kampung Putih yang terlihat sebagai konsep kampung dengan ciri khas warna-nya.
Jadi, membangun Boon pring sepertinya juga fokus Kabupaten Malang untuk menarik banyak wisatawan ke wilayahnya. Menteri Desa bahkan pernah memuji wisata dengan konsep ini. Pemberdayaan desa menjadi desa wisata merupakan hal yang digiatkan di berbagai tempat Kabupaten Malang.
Cukup 10 Ribu!
Tiket masuk Boon pring cukup dengan menyiapkan kocek 10 ribu sudah bisa masuk. Kalau anak-anak, sudah bisa dengan 5ribu rupiah. Murah bukan? Kalau mau naik perahu air bayar lagi sekitar 10ribu. Cukuplah dengan 50ribu kalau berwisata sendirian, kalau 2 orang siapkanlah 100ribu.
Kereta odong-odong di berbagai temat mulai dimodifikasi sebagai kereta wisata. Nah, di daerah-daerah dekat dengan Boon Pring seperti di banjarejo Pakis, ada kereta wisata yang bisa membawa masyarakat ke wisata Boon Pring di Kecamatan Turen ini.
Bisa ajak keluarga, bahkan keluarga besar dengan kereta wisata ini. Informasinya dengan menyiapkan biaya 35ribu sudah termasuk biaya masuk Boon Pring untuk satu orang. Murah kan? Bisa juga ditambah dengan wisata ke Masjid Tiban, dengan tambahan biaya lagi pula. Namun masjid Tiban yang sebenarnya pesantren dengan tingkat 10 lantai itu masih tutup sementara waktu.
Tetap patuhi protokol kesehatan pula dalam berwisata. Seperti memakai masker dan mencuci tangan sebelum dan setelah dari tempat wisata tersebut. Bahkan baiknya segera ganti baju dan mandi ketika telah sampai dirumah sebelum bercengkerama dengan keluarga.
Booster Unlimited
Makin enak berwisata dengan tetap terkoneksi dengan internet untuk update di media sosial kan ya. Itu yang dilakukan beberapa orang yang memang sedang membangun brandingnya di media sosial. Sedikit-sedikit update di story ataupun di feed dalam postingannya.
Nah, Smartfren meluncurkan paket Booster Unlimited untuk mendukung hal ini. Namun ini bukan sebagai paket utama, melainkan paket ini berfungsi sebagai tambahan (add-on) bagi pelanggan yang mengaktifkan paket internet Unlimited. Jadi biar tetap unlimited gitu deh…
Paket ini dipatok dengan harga yang cukup terjangkau lho…, cukup mulai dari Rp 2.000 dengan masa aktif satu hari dan batas pemakaian wajar (FUP) 500 MB. Selain itu Smartfren Community juga bisa memilih Rp 5.000 untuk Unlimited Booster yang berlaku selama tiga hari atau Rp 10.000 untuk tujuh hari dengan besar FUP yang sama.
Smartfren Community sebagai komunitas pengguna Smartfren memiliki beragam hal menarik, mulai dari kelas online hingga gerakan berbagi. Salah satunya, melalui kanal donasi https://kitabisa.com/smartfrencommunityhadapicorona. Program ini untuk membantu sesame yang sedang membutuhkan. Wah, keren ya… Paketnya unlimited Booster hingga gerakannya community-nya yang layak diapresiasi!
self-improvement bgt nih makasih kak ilmunya