Semangat Asian Games Tertuang dari Torch Relay di Makam Bung Karno

Semangat Asian Games semakin keras didengungkan. Semarak Torch Relay menjadi momentum menyebarkan semangat ini. Sampailah ini di Makam Bung Karno Blitar. Geloranya semakin meluas ke seluruh tanah air, bahkan dunia. Ini bisa dilihat banyaknya spanduk, ornamen-ornamen Asian Games 2018 hingga pemberitaan dari dalam dan luar negeri tentang gelaran terbesar di Asia ini. Continue reading Semangat Asian Games Tertuang dari Torch Relay di Makam Bung Karno

Oppo Find X, The Future Flagship hadir setelah 4 Tahun Menunggu

Oppo Find X akhirnya hadir di Indonesia. Dengan konsep The Future Flagship, Oppo memuaskan dahaga pelanggannya yang sudah menunggu 4 tahun. Ya, Penah tahu Find 7 kan? Merupakan Find Series pendahulu dari Find X. Dimana jarak keduanya adalah sekitar 4 tahun. Apa yang dilakukan sehingga harus 4 tahun rilis? Berikut ulasannya…

Continue reading Oppo Find X, The Future Flagship hadir setelah 4 Tahun Menunggu

Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah

Pendidikan adalah hal penting bagi masyarakat. Bahkan majunya sebuah bangsa ditentukan oleh pendidikannya. Belajar dari sejarah banyak bangsa yang besar dan maju peradabannya dengan mengoptimalkan dengan baik pendidikan. Sebagai konsumen kita harus menjadi Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah atau lembaga pendidikan.

Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah Harkonas 2018
Pendidikan kata Nelson Mandela (dok.arifbagus)

Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang bisa anda gunakan untuk merubah dunia” kata Nelson Mandela. Hal ini telah terlihat pada banyak bukti. Sebagai contoh bagaimana Jepang bangkit selepas dari Bom atom oleh Amerika Serikat di wilayah Jepang, tepatnya Hiroshima dan  Nagasaki. Jepang segera membangun bangsanya yang porak poranda akibat kejadian  ini. Pendidikan menjadi bagian penting yang diperhatikan Kaisar Hirohito.

Kaisar Hirohito bukan menanyakan kondisi serta jumlah tentara Jepang. Namun adalah tentang pendidikan di negeri itu, yakni dengan bertanya pada stafnya; Berapa banyak guru yang masih kita miliki? Kita akan bangkit kembali dan menjadi bangsa terhormat di muka bumi. Pendidikan menjadi titik awal yang dibangun Jepang.

Jepang menjadi Negara yang bisa dibilang maju saat ini. Perkembangan berbagai macam bidangnya sangat mempengaruhi dunia. Bahkan pendidikan di Jepang menjadi rujukan di berbagai Negara. Sebuah nilai kebangkitan yang rasanya menjadi saran yang baik untuk membangun bangsa Indonesia.

Kaisar Hirohito Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah Harkonas2018 www.selamethariadi.com
Kaisar Hirohito (dok.wikipedia)

Bangsa yang baik adalah menghargai pendidikan sebagai kunci membangun bangsanya. Pendidikan menjadi senajata atau kunci yang powerful untuk merubah dunia. Ini seperti yang dilakukan Jepang dan juga bangsa-bangsa lainnya.

Indonesia sebagai bangsa yang besar telah mengalami kemajuan yang luar biasa. Hal ini diungkap survei pendidikan di 72 negara yang dilakukan Program Penilaian Siswa Internasional (PISA), yang hasilnya diumumkan oleh Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

Menurut survei ini pada periode 2012-2015, hasil tes bidang sains di kalangan siswa usia 15 tahun naik 21 poin. Ini menjadikan Indonesia jadi salah satu negara dengan perkembangan paling pesat. Sebuah hal yang patut diapresiasi dan dikembangkan lagi agar anak-anak Indonesia saat dewasa lebih berkembang keahliannya.

Masih menurut survei ini; jika laju ini dipertahankan, kemampuan siswa-siswa di Indonesia di bidang sains akan menyamai kemampuan siswa di negara-negara maju pada 2030. Hal ini tentu sebagai penyemangat agar iklim pendidikan di Indonesia dijaga lebih baik.

pengertian-dan-contoh-teliti Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah Harkonas2018 www.selamethariadi.com
Ilustrasi Teliti (dok. ipapedia)

Memahami Kebutuhan dan Teliti Sebelumnya

Banyaknya sekolah membuat masyarakat sebagai konsumen lembaga pendidikan perlu teliti sebelumnya. Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang memiliki kelebihannya sendiri-sendiri. Memahami kebutuhan kita akan sekolah perlu dilakukan dengan seksama. Pun juga layaknya membeli barang, memilih jasa lembaga pendidikan perlu lebih teliti sebelumnya.

Menurut Survei yang telah dipaparkan di atas tadi, kemampuan siswa-siswa di Indonesia di bidang sains akan menyamai kemampuan siswa di negara-negara maju pada 2030. Tentunya ini akan semakin memantapkan potensi anak negeri menyambut tahun Indonesia Emas 2045 dan setelahnya.

Berdasarkan survei yang dilakukan HSBC dikutip dari tirto pada 2017, rata-rata pengeluaran Orang tua Indonesia untuk pendidikan anaknya sekitar Rp 250 juta atau $ 18,909. Pengorbanan orang tua ini juga dilakukan dengan banyak cara, seperti lembur. Selain itu juga dilakukan dengan memangkas pengeluaran untuk bersenang- senang hingga mengambil pekerjaan kedua.

Banyak pengeluaran yang dilakukan orang tua ini bisa jadi karena banyaknya kursus atau pelatihan. Tempatnya yang saling berjauhan membuat pengeluaran semakin bertambah. Di sisi lain rasa lelah menjadi tantangan tersendiri di kota-kota yang masih terbelit dengan kemacetan, polusi dan padatnya aktivitas.

Setelah memahami kebutuhan, perlulah lebih teliti lagi sebagai konsumen. Teliti ini bisa dengan menggali informasi lebih dalam tentang sekolah atau lembaga pendidikan yang akan dipilih. Lebih dari sekedar membaca Bahasa yang ditampilkan di brosurnya melainkan perlu melakukan cek langsung di sekolah atau lembaga pendidikan tersebut.

Melihat langsung kondisi kegiatan pembelajaran hingga fasilitas pendukung pendidikan yang ada adalah hal penting sebagai konsumen cerdas. Memastikan segalanya dalamkerangka yang sesuai kebutuhan adalah hal yang lumrah untuk kehidupan masa depan.

Memanfaatkan Era Digital

Zaman berkembang dengan teknologi digital. Oleh karenanya perlunya kesadaran menjadi Konsumen Cerdas di Era Digital dalam memilih Sekolah atau lembaga pendidikan. Era digital bisa dimanfaatkan dalam memahami kebutuhan pendidikan dan teliti sebelum memilih.

Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah BanPT
Cek Akreditasi Online via web BAN-PT (dok.banpt)

Informasi yang sudah terbuka di era digital perlu dimanfaatkan sebagai konsumen pendidikan yang baik. Banyaknya testimoni atau pengalaman bisa di dalam sebagai Konsumen Cerdas di Era Digital dalam memilih sekolah atau lembaga pendidikan.

Hal ini tersebar sangat banyak di beragam tempat digital. Website, aplikasi hingga media sosial yang turut berkembang di era digital menjadikan informasi ini lebih terbuka. Masyrakat yang merasa puasa dalam pelayanan pendidikan akan menuliskan pengalamannya ini di berbagai platform tersebut.

cara-mengecek-nilai-akreditasi-sekolah Konsumen Cerdas di Era Digital dalam Memilih Sekolah BanSM
Cek Akreditasi Sekolah via BANSM (dok.bansm)

Selain menggali informasi informasi hingga akreditasi lembaga pendidikan atau sekolah. Era digital memungkinkan kita mengetahui pendapat atau review orang lain akan lembaga pendidikan tersebut. Hal ini bisa dengan mudah dicari lewat mesin pencari, media sosial hingga melihat review di google maps.

Menjadi Konsumen Cerdas

Berkembangnya zaman membuat kita sebagai konsumen perlu lebih daripada sebelumnya. Menjadi Konsumen Cerdas di Era Digital adalah kebutuhan setiap orang. Lebih dari sekedar produk, memilih jasa pun harus memahami kebutuhan dan teliti sebelumnya. Pendidikan adalah hal penting dalam fase kehidupan kita. Tentunya memilih lembaga pendidikan yang tepat sesuai kebutuhan adalah hal yang perlu.

Terlebih era digital membantu riset dalam memilih lembaga pendidikan. Seperti contohnya dijabarkan di atas tadi, dengan mencari akreditasi lembaga pendidikan tentunya akan lebih membantu dalam memahami lembaga pendidikan tersebut. Hal ini agar sesuai dengan kebutuhan dan bagian dari teliti sebelum memilih tempat menimba ilmu.

Pemerintah menggunakan berbagai macam cara agar masyarakat menjaid Konsumen Cerdas. Hari Konsumen Nasional (Harkonas) pun jatuh setiap tahun pada tanggal 20 April. Masyarakat pun diharapkan menjadi konsumen yang memahami apa yang dibelinya dengan baik. Menjadi konsumen cerdas dalam memilih produk maupun jasa yang ditawarkan.

Si Koncer Konsumen Cerdas di Era Digital www.selamethariadi.com
Si Koncer (dok.harkonas)

Acara puncak dari Harkonas 2018 diselenggarakan di Pangkal Pinang provinsi Bangka Belitung pada tanggal 24 April 2018. Rencananya Presiden Jokowi hadir untuk lebih memeriahkan agenda tahunan ini. kementerian Perdagangan mengajak masyarakat menjaid konsumen cerdas di era digital. Konsumen cerdas yang memahami hak dan kewajibannya sebagai konsumen. Logo Konsumen Cerdas pun dirancang untuk menguatkan hal ini dengan nama Si Koncer. Penjelasannya bisa dilihat pada link http://harkonas.id/koncer.php

Berikut ini Vlog menjadi Konsumen cerdas dalam memilih Sekolah dengan memastikan sendiri profil informasi hingga kondisi sekolah…

Menuju Indonesia Maju dengan Menyebarkan Konten Positif dan Kreatif

Pernahkah anda menyebarkan konten yang ternyata hoaks? Bagaimana kita menyaring konten untuk disebarkan? Banyak hal yang melingkupi media sosial dan blogging belakangan ini. Untuk Menuju Indonesia Maju kita perlu menyebarkan Konten Positif dan Kreatif. Kemkominfo bekerja sama dengan Diskominto kota Malang menyelenggarakan Flash Blogging dengan tema Menuju Indonesia Maju.

Ini acara yang sangat tepat diselenggarakan bagi para Blogger dan penggiat media sosial di Malang. Acara ini bertempat di Hotel Aria Gajayana 2 maret 2018. Sekitar 50-an orang mengikuti acara ini. Berikut ulasan singkatnya…

Menuju Indonesia Maju dengan Menyebarkan Konten Positif dan Kreatif www.selamethariadi.com (1)
Suasana acara (dok. pribadi)

Sebarkan Konten Positif!

Media Sosial kian berkembang. Banyak konten tiap hari yang berseliweran di media sosial. Sebagai pengguna Media SOsial kita perlu memilah informasi yang baik dan tepat untuk dikonsumsi. Pun juga perlu menahan diri dalam menyebarkan konten yang dianggap kurang berfedah atau cenderung negatif.

Setidaknya begitulah gambaran dari Sambutan kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kota Malang membuka sambutan awal Acara Flash Blogging dengan tema Menuju Indonesia Maju. Sambutan beliau dibacakan oleh perwakilan Diskominfo kota Malang, karena kepala Diskonminfo kota Malang sedang ada hal lainnya sehingga tak sempat hadir.

Dalam sambutannya pula disampaikan pentingnya blogger dalam mendukung informasi di dunia maya. Blogger sebagai jembatan menyebarkan informasi positif bagi masyarakat. Blogger pula memiliki peran yang sangat penting agar apa yang ditulisnya bisa bermanfaat bagi khalayak ramai.

Selepas sambutan kepala Diskominfo, dilanjutkan dengan Sambutan sekaligus Pembukaan Acara Flash Blogging:Menuju Indonesia Maju dari Bapak Deden Suryanandika dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Indonesia.  Dalam Sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya menangkal Hoaks.

Berkembangnya media sosial perlu dipahami bersama untuk bisa menyaring informasi yang diterima. Informasi yang berkembang ada yang bersifat hoaks atau berita bohong sehingga membuat suasana masyarakat menjadi kurang nyaman.

Pesan pak Deden tentang menangkal hoaks ini dirasa memang adalah hal yang penting. Kepolisian pula bertindak dengan baik akan mereka yang menyebarkan hoaks. Akhir-akhir ini bisa dilihat dari berita tentang tertangkapnya kelompok penyebar hoaks.

Melihat hal ini, kita sebagai pengguna media sosial perlu menyebarkan konten yang positif. Dengan menyebarkan konten yang positif, maka akan bermanfaat bagi kita pribadi dan masyarakat semuanya. Hal ini juga telah diatur dengan undang-undang ITE.

Selepas sambutan-sambutan diisi dengan doa bersama untuk kelancaran acara. Selepas itu ada hal yang asyik dilakukan yakni ada Selfie bersama, atau welfie yakni foto bersama. Ada hal yang menarik yakni ada permintaan Boomerang dari pihak penyelenggara. Ini menjadikan acara semakin cair dan santai.

Menuju Indonesia Maju dengan Menyebarkan Konten Positif dan Kreatif www.selamethariadi.com (5)
Mbak mira Menyampaikan Manfaat Blog (dok. pribadi)

Menulis dengan Kreatif

Mbak Mira Sahid membuka sesi ke-1 Acara Flash Blogging:Menuju Indonesia Maju. Beliau menyampaikan pentingnya blogging dan perkembangannya. Beliau awalnya mengenalkan diri sebagai Founder Kumpulan Emak Blogger (KEB).

Selain Founder KEB beliau juga anggota komunitas Tangan di Atas, dan menyukai Yoga. Beliau sudah menjadi Blogger sejak 2008. KEB yang beliau dirikan telah mencapai 3000-an anggota yang tersebar di seluruh Indonesia.

Banyak peluang bagi Blogger di jaman sekarang. Seperti adanya iklan produk, adsense, digital marketing dan lain sebagainya. Beliau memberikan saran untuk menjadi blogger yang memiliki kategori tertentu.  Misal Food Blogger, Travel Blogger hingga Lifesty Blogger.

Wanita penyuka warna Ungu ini menyampaikan menulis di dalam blog perlu menulis dengan Kreatif. Proses kreatif ini dimulai dengan rajin membaca dan menulis. Kreatif adalah hal yg bisa dinaikkan yang berbeda dari yang lain.

Perlu pula ada kiblat Niche blogger agar bisa mempengaruhi kita sebagai blogger. Blogger yang mempengaruhi kita ini akan membuat kita menulis dengan semangat pula. Yang membedakan blogger satu dengan lainnya adalah story Telling-nya. Cara menyampaikan cerita tiap blogger memang perlu gaya kreatifnya sendiri.

Efek Visual juga mendukung proses kreatif dalam menulis di Blog. Efek ini bisa berupa foto atau video. Tak perlu kamera keren semacam DSLR, namun juga bisa menggunakan smartphone yang kita miliki. Banyak aplikasi di smartphone yang bisa digunakan untuk mendukung efek visual kreatif dalam blogging.

Menulis dengan menggunakan 5W1H merupakan hal penting agar mudah dipahami pembaca. Pun juga adanya inner link juga bermanfaat mendukung blog kita. Dengannya pembaca blog akan mudah mendapatkan informasi sejenis sesuai dengan yang dibacanya.

 

Menuju Indonesia Maju dengan Menyebarkan Konten Positif dan Kreatif www.selamethariadi.com (7)
Pembangunan Infrastruktur Pemerintah di Indonesia (dok. pribadi)

Menuju Indonesia Maju dengan Konten Positif dan Kreatif

Sesi ke-2 disampaikan oleh Pak Handoko sebagai Tim komunikasi Presiden tentang kampanye Positif. Ada putra daerah dari Aceh dan Papua yang mendapat kesempatan berbincang dengan Pak Handoko. Mereka pun menceritkan tentang kondisi kampung halamannya saat ini.

Kepala Tim Komunikasi Presiden meminta maaf karena tak bisa hadir. beliau pun menyampaikan permohonan maafnya lewat video yang ditampikan. Ada hadiah payung bagi peserta termuda dan tertua sesuai arahan Kepala Tim Komunikasi Presiden melalui videonya.

Pak Handoko menyampaikan banyak program Pemerintahan Pak Jokowi yang telah dicapai untuk Indonesia Maju.  Mulai dari pengalihan subsidi BBM (Bahan Bakar Minyak) ke sektor lainnya. Seperti pembangunan gerbang batas Indonesia agar kita lebih dihargai Negara lainnya.

Pak Handoko menyampaikan tentang channel Sudut Istana di Youtube sebagai proses memberikan informasi tentang Istana dan hal yang melingkupinya. Beliau juga menyampaikan Pak Jokowi yang merupakan Presiden yang aktif di media sosial. Masyarakat bisa memantau kegiatan Presiden Jokowi di media sosial beliau.

Menyebarkan konten Positif dengan cara yang kreatif adalah hal penting saat ini. Menuju Indonesia Maju lebih baik, banyak hal yang baik dari Indonesia yang perlu disebarkan ke khalayak ramai. Sikap positif akan menumpuhkan semangat menjalani hidup bagi masyarakat. [SH]